Pages

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 29 November 2010

Gagak

Pada suatu petang seorang tua bersama anak mudanya yang baru menamatkan pendidikan tinggi duduk berbincang-bincang di halaman sambil memperhatikan suasana di sekitar mereka. Tiba-tiba seekor burung gagak hinggap di ranting pokok berhampiran. Si ayah lalu menuding jari ke arah gagak sambil bertanya, "Nak, apakah benda itu?" "Burung gagak", jawab si anak. Si ayah mengangguk-angguk, namun sejurus kemudian sekali lagi mengulangi pertanyaan yang sama. Si anak menyangka ayahnya kurang mendengar jawabannya tadi lalu menjawab dengan sedikit kuat, "Itu burung gagak, Ayah!" Tetapi sejurus kemudian si ayah bertanya lagi pertanyaan yang sama. Si anak merasa agak keliru dan sedikit bingung dengan pertanyaan yang sama diulang-ulang, lalu menjawab dengan lebih kuat, "BURUNG GAGAK!!" Si ayah terdiam...

Kasih sayang ibu..... Sepanjang Masa......

Si Budi adalah anak yang kebetulan terlahir cacad, satu dari dua telinganya tidak memiliki daun telinga. Pada saat usianya mulai menginjak lima tahun, Budi kecil sering sekali di ejek oleh teman-temannya. Hingga Budi yang tadinya adalah anak periang belakangan ini menjadi anak yang diam, pemurung, dan cenderung lebih suka menyendiri. Kedua orang tua Budi begitu sedih melihat hal ini terjadi pada anaknya. Ibunya yang begitu sayang padanya, kerap kali selalu memotivasi si Kecil Budi untuk tidak malu dan rendah diri akan kekurangannya tersebut. Namun usaha demi usaha yang dilakukan orang tuanya sepertinya sia-sia belaka. Dari hari ke hari Budi semakin tidak mengurung diri dan bertemu dengan teman-temannya. Sampailah suatu ketika orang tuanya mengabari bahwa ada seorang dari surga...

Jumat, 26 November 2010

My Sweet Home....

My Sweet home...... Suatu hari Debby kecil baru saja mendapat pelajaran menggambar di TK tempatnya bersekolah. Kali ini temanya adalah “My Sweet Home” atau Keluargaku Tercinta. Setelah selesai gambar itupun dibawanya pulang... Debby kecil sangat ingin sekali menunjukkan hasil karyanya tersebut kepada orang tuanya, saat nanti setelah keduanya pulang dari kantor. Tibalah waktu yang ditunggu-tunggu,.... Mama...papa... lihat ini aku baru saja mendapat pelajaran menggambar....., Oh ya.... kata kedua orang tuanya, lalu di sodorkannya gambar itu untuk dilihat oleh Mama dan papanya....., Gambar apa ini sayang......, Aku sama bu guru tadi diminta untuk menggambar “My sweet home”..... , Lalu kedua orang tua itu memandangi gambar anaknya seraya bertanya..... ini siapa sayang..... ini aku.......

Selasa, 09 November 2010

Pohon Apel

Suatu ketika, hiduplah sebatang pohon apel besar dan anak lelaki yang senang bermain-main di bawah pohon apel itu setiap hari. Ia senang memanjatnya hingga ke pucuk pohon, memakan buahnya, tidur-tiduran di keteduhan rindang daun-daunnya. Anak lelaki itu sangat mencintai pohon apel itu. Demikian pula pohon apel sangat mencintai anak kecil itu. Waktu terus berlalu. Anak lelaki itu kini telah tumbuh besar dan tidak lagi bermain-main dengan pohon apel itu setiap harinya. Suatu hari ia mendatangi pohon apel. Wajahnya tampak sedih.“Ayo ke sini bermain-main lagi denganku,” pinta pohon apel itu. “Aku bukan anak kecil yang bermain-main dengan pohon lagi,” jawab anak lelaki itu. “Aku ingin sekali memiliki mainan, tapi aku tak punya uang untuk membelinya.” Pohon apel itu menyahut, “Duh, maaf aku...

Kamis, 04 November 2010

Cinta dan Waktu

   Alkisah di suatu pulau, tinggallah berbagai macam benda - benda abstrak, dimana terdapat Cinta, Kesedihan, Kekayaan, Kegembiraan dan sebagainya. Mereka hidup berdampingan dengan baik.    Akan tetapi, suatu ketika datanglah bencana badai yang menghempas pulau itu dan air laut tiba - tiba naik dan menenggelamkan pulau tersebut. Semua penghuni mencoba menyelamatkan dirinya. Cinta terlihat kebingungan karena ia tidak dapat berenang dan tidak mempunyai perahu. Ia berdiri di tepi pantai mencoba mencari pertolongan. Sementara itu air makin meninggi membasahi kaki Cinta.    Tak lama kemudian, Cinta melihat kekayaan sedang mengayuh perahu, 'Wahai Kekayaan, tolonglah aku!" teriak cinta. "Aduh, maaf Cinta, perahuku telah penuh dengan harta bendaku. Aku tidak dapat mambawamu...

Selasa, 02 November 2010

Lompatan Belalang

   Seekor belalang telah lama terkurung dalam suatu kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya tersebut. dengan gembira ia melompat - lompat menikmati kebebasannya. Dalam perjalanan ia bertemu dengan belalang lain. Namun ia heran, mengapa belalang tersebut dapat melompat lebih jauh dan lebih tinggi darinya.    Dengan penasaran ia menghampiri belalang tersebut dan bertanya, "Mengapa kau dapat melompat lebih jauh dan lebih tinggi, padahal kita tidak berbeda usia maupun bentuk tubuh ?"    Kemudian belalang itu pun menjawab dengan pertanyaan, "Dimana kau selama ini tinggal? Karena semua belalang  yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan apa yang saya lakukan." Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama ini kotak itulah yang membuat...

Pages 71234 »

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites